“Saweran ini bakal saya pakai untuk membantu mahasiswa yang butuh biaya kuliah,” ungkap Ferry di akhir siaran.
Aksi ini mendapat respons luas dari penonton. Ratusan ribu lebih orang menyaksikan dan mencapai 27 ribu penonton serentak pada puncaknya.
Selama siaran, Ferry menghibur penonton dengan bermain gitar, bernyanyi, dan membaca komentar-komentar yang masuk, membuat suasana semakin menarik.
BACA JUGA: Sebelum Meninggal, Stevie Agnecya Sempat Curhat Kena Santet Selama 4 Tahun?
Netizen pun merespons dengan berbagai komentar positif. Banyak yang merasa bahwa tantangan Ferry berhasil membuktikan bahwa praktik santet tidak memiliki dasar ilmiah.
“Dukun: 0, Ferry: Rp36 juta,” tulis seorang warganet yang merasa puas melihat Ferry berhasil menunjukkan fakta.
Ada pula yang berkomentar, “Berawal dari nunggu santet, berakhir dengan beasiswa dari saweran penonton,” candanya.
Ferry mengungkapkan bahwa aksinya ini bukan hanya sekadar untuk sensasi, melainkan sebagai bentuk edukasi. Ia sering bertemu pasien kanker yang memilih dukun daripada pengobatan medis karena percaya bahwa penyakitnya lantaran santet.
Ferry menegaskan bahwa tantangan ini bukan tertuju pada keyakinan spiritual atau agama. Melainkan, untuk melawan praktik mistis yang kerap merugikan masyarakat. (*)