REMBANG, beritajateng.tv – Abdul Rohmad, perangkat Desa Sendangmulyo di Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah ini berhasil membudidayakan buah kelengkeng di lahan dekat pemukiman warga miliknya. Ide budidaya kelengkeng muncul lantaran terinspirasi karena masalah ayam tetangganya yang sering merusak tanaman di sekitar lahannya.
Rohmad mengungkapkan, lahan miliknya berada dekat dengan pemukiman warga. Ketika ia menanam tanaman jagung, hasilnya tidak optimal karena banyaknya ayam tetangga yang merusaknya.
“Akhirnya saya mencoba menanam tanaman yang ayam tidak bisa rusak. Saya berpikir budidaya kelengkeng. Kemudian saya beli bibit sendiri. Setelah berkonsultasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) setempat, saya diarahkan untuk menanam kelengkeng jenis New Kristal,” ujarnya pada Kamis, 4 Juli 2024.
Awalnya, Rohmad hanya membeli 50 bibit kelengkeng New Kristal. Kini, ia memiliki sekitar 80 pohon di atas lahan seluas seperempat hektar. Dalam lima tahun terakhir, kelengkengnya sudah panen tiga kali.
Ia menjelaskan dalam satu tahun kelengkeng New Kristal miliknya bisa panen maksimal dua kali. Kelengkeng per kilonya terjual dengan harga Rp 35 ribu.
“Yang siap panen dari 10 pohon itu hampir 2,5 kuintal. Itu belum termasuk pohon lainnya, hanya 10 pohon yang siap panen saat ini, karena tidak semua berbuah serentak,” tambahnya.