Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlineOlahraga

Tiga Tahun Dikelola Manajemen PSIS Semarang, Kondisi Stadion Citarum Rusak

×

Tiga Tahun Dikelola Manajemen PSIS Semarang, Kondisi Stadion Citarum Rusak

Sebarkan artikel ini
Kondisi Stadion Citarum Rusak dan Kurang Perawatan Selama Tiga Tahun Pengelolaan PT Mahesa Jenar atau managemen PSIS Semarang. (Steve Arie/beritajateng.tv)

Hal ini karena Pemkot Semarang harus bertindak tegas untuk menyelamatkan aset negara serta masyarakat tetap bisa memanfaatkan stadion Citarum seperti sedia kala.

“Kami, Pemerintah Kota Semarang kemudian memberikan tenggang waktu kepada pihak manajemen PSIS untuk menyelesaikan pembayaran perpanjangan masa pengelolaan stadion selama 1 bulan lebih,” katanya.

Namun karena sampai batas waktu yang telah di janjikan, pihak manajemen PSIS tidak melakukan pembayaran perpanjangan pengelolaan.

“Sebagai upaya penyelamatan aset negara, Pemkot Semarang menerima penawaran pihak lain yang bersedia mengelola stadion Citarum,” terang Fravarta.

Beberapa Sudut Stadion Citarum Rusak dan Kurang Terawat

Ia berharap, pengelolaan stadion Citarum oleh pihak lain akan menjadi lebih profesional dan nantinya Stadion Citarum bisa bermanfaat untuk masyarakat.

Dalam hal ini, manajemen PSIS juga bisa lebih fokus dalam mengelola, mengawal dan membesarkan PSIS.

“Intinya bahwa dengan pengelolaan Stadion Citarum melalui manajemen yang baru tidak kemudian membuat PSIS terusir. PSIS masih bisa tetap berlatih di sana,” pungkas Fravarta.

Sementara, Sekretaris Daerah Kota Semarang, Iswar Aminuddin menambahkan jika Pemerintah Kota Semarang berjalan berdasarkan pada Peraturan Perundang-undangan.

Berdasarkan pengelolaan barang milik daerah telah diatur dalam Permendagri Nomor 41 tahun 2021 tentang penatausahaan barang milik daerah. Sehingga sebagai klub sepak bola PSIS Semarang harus profesional.

“Berbicara profesional, maka barang milik daerah pun juga harus di kelola secara profesional. Artinya bahwa ini bukan lembaga sosial yang sudah di atur segala sesuatunya dalam Permendagri,” terang Iswar.

Dirinya mengajak pihak-pihak terkait untuk bertemu dan berdiskusi. “Tidak perlu kemudian kita ramai-ramai, kan kita sama-sama membangun kota Semarang menjadi lebih baik. PSIS adalah klub besar kebanggaan kita yang harus kita support,” tegas Iswar.

Pengelola baru, rencananya sudah siap untuk memperbaiki sarana prasarana stadion Citarum yang saat ini kondisinya sudah tidak memadai. Kondisi stadion Citarum rusak di beberapa sudut stadion bahkan mengalami kebocoran dan kamar mandi atau toilet yang tidak terawat serta melakukan perbaikan sisi tribun dan sisi dalam.

Berkaitan dengan berita yang beredar di media sosial yang menyatakan bahwa seolah-olah PSIS ‘terusir’ dari stadion Citarum yang selama ini menjadi homebase tim kebanggaan kota Semarang. Maka Pemerintah Kota Semarang menggarisbawahi jika PSIS bisa tetap berlatih di Stadion Citarum.

“Pada prinsipnya, Kami Pemerintah Kota Semarang mendukung penuh PSIS sebagai tim kebanggaan warga Semarang untuk tetap berlatih di stadion Citarum. Jadi berita yang beredar di media sosial selama ini yang menyebutkan seolah-olah PSIS terusir dari Stadion Citarum tidaklah benar,” tegasnya. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan