SEMARANG, beritajateng.tv – Video memperlihatkan kondisi Bus Trans Semarang mogok dengan asap putih pekat menyelimuti terjadi di Tanjakan Gombel, Kota Semarang, Selasa, 20 Mei 2025.
Kejadian tersebut membuat para penumpang turun berhamburan. Sementara arus lalu lintas terganggu karena jarak pandang terbatas akibat asap putih pekat.
Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto memastikan insiden yang terjadi pada armada koridor II itu bukanlah kebakaran seperti yang beredar.
Menurut dia, insiden tersebut hanyalah kondisi mesin Trans Semarang yang mengeluarkan asap putih akibat gangguan teknis.
BACA JUGA: Video Pintu dan AC Bus Trans Semarang Rusak, Bakal Ada Bantuan Kemenhub
“Jadi sebenarnya kondisi bus bukan terbakar. Hanya berasap. Kalau terbakar itu kan berarti keluar api. Tetapi ini kan hanya berasap,” Papar Haris.
Ia menjelaskan bahwa kejadian bermula dari adanya gangguan pada salah satu bagian mesin armada dan mempengaruhi performa keseluruhan.
Gangguan itu menyebabkan mesin diesel mengalami runway. Yakni kondisi mesin berputar dengan sendiri dan tidak terkendali.
“Jadi kronologinya , karena ada salah satu part armada yang eror. Selanjutnya berpengaruh pada kinerja mesin. Hal inilah yang menyebabkan mesin dieselnya runway. Salah satu penyebabnya karena mesin bekerja terlalu berar,” Papar dia.
Menurut Haris, kondisi medan koridor tersebut juga menjadi salah satu alasan mesin bekerja terlalu berat. Apalagi, kondisi operasional armada Trans Semarang memang menuntut mesin bekerja secara terus menerus. Bahkan saat bus dalam kondisi menunggu giliran berangkat.
