Ia juga menyatakan rencananya untuk melaksanakan program road show yang bertujuan memperkenalkan batik Blora lebih luas.
Program ini akan meliputi berbagai pameran UMKM dan lomba desain batik, sebagai upaya untuk meningkatkan kreativitas dan daya saing produk lokal.
“Harapannya, di Hari Batik ini, para pengrajin batik dapat lebih berdaya dan menciptakan peluang kerja baru, karena batik di Blora kini sudah naik kelas,” ujar Arief.
BACA JUGA: Peringati Hari Batik Nasional ke-15, Sejumlah Perajin Batik di Blora Membatik Sepanjang 15 Meter
Sebelumnya, dalam kepemimpinannya, Arief Rohman juga telah mewajibkan para ASN untuk menggunakan seragam batik yang merupakan produk perajin batik lokal Blora. Adapun hal ini ia wajibkan sebagai bentuk dukungan terhadap industri batik daerah.
Dengan langkah ini, Arief Rohman berharap dapat mengangkat nama batik Blora dan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui industri kreatif yang berkelanjutan. (*)
Editor: Farah Nazila