Gaya Hidup

Unik! Pemusik di Semarang Ini Koleksi 52 Varietas Tanaman Mint Terlengkap se-Indonesia

×

Unik! Pemusik di Semarang Ini Koleksi 52 Varietas Tanaman Mint Terlengkap se-Indonesia

Sebarkan artikel ini
mint
Kebun Ibu Kota Herbalis, Kamis 9 Oktober 2025 malam. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Belum banyak yang tahu, budidaya tanaman mint terlengkap rupanya ada di Kabupaten Semarang. Tepatnya di kebun Ibu Kota Herbalisme, Desa/Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

Bahkan, koleksi tanaman mint yang ada di kebun ini merupakan yang terlengkap di Nusantara. Sebab ada lebih dari 50 varietas tanaman mint yang berasal dari berbagai benua.

Uniknya, perintis dan pengelola kebun Ibu Kota Herbalisme ini bukan seorang ahli botani atau yang lebih spesifik pakar herbal (herbalis). Namun hanya berlatar belakang pemusik.

Adalah Erfix Bahtiar, yang karena kepedulian dan kecintaannya pada berbagai jenis tanaman herbal, mengelola kebun ini hingga dikenal hingga ke mancanegara.

“Hingga sekarang sudah ada 52 varietas tanaman mint dari berbagai negara yang saya tanam,” ungkapnya, saat beritajateng.tv temui di kebun Ibu Kota Herbalis, Kamis 9 Oktober 2025 malam.

Menurutnya ada beberapa varietas tanaman mint yang berasal dari jazirah Arab, Eropa, Mediterania dan Asia. Bahakan koleksi tanaman mint tersebut juga terbagi menjadi beberapa segmen.

BACA JUGA: Sidak Program MBG di SMP Walisongo, Bupati Blora: Lahap Semua, Bahkan Minta Nambah

Ada berbagai jenis tanaman mint yang memiliki rasa spesifik fruity atau buah- buahan. Seperti lemond balm mint, apple mint, pineapple mint dan juga jenis banana mint.

“Kemudian aneka jenis mint yang fresh atau segar, rasa pekat hingga yang memiliki rasa herbal dan bahkan sebagian juga merupakan jenis yang sudah cukup langka di dunia,” jelasnya.

Ia mengaku awalnya hanya karena penasaran setelah menemui varietas tanaman mint ternyata ada lebih dari satu. Yakni di luar Common Mint atau jenis mint yang sudah cukup familier di Indonesia.

Dan di Indonesia sendiri, katanya, Common Mint juga merupakan produk edukasi yang sebetulnya keliru, karena jenis tanaman ini sebenarnya adalah Cuban Mojito.

“Dari sini, saya mulai tertarik untuk mencari tahu dan mengoleksi berbagai jenis tanaman mint yang ada, hingga mempelajari karakteristiknya” tambah Erfix.

Karena jenis yang didapatkannya semakin bertambah, ia pun kian bersemangat mencari beragam spesies tanaman mint yang memang pernah didapatkan dan belum ada di kebunnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan