BACA JUGA: Jateng Masih Hujan Pekan Ini, BMKG Sebut Pantura Potensi Banjir: Semarang, Demak, hingga Grobogan
Kondisi serupa juga terjadi di Banyumas. Curah hujan mencapai 100 milimeter di Gumelar, 87 milimeter di Kebun Darmakradenan. Serta sekitar 80 milimeter di Banteran, Sumpiuh, Klapagading, serta Rawalo.
Tekanan rendah di Samudra Hindia jadi penyebab cuaca ekstrem
BMKG menjelaskan bahwa peningkatan curah hujan ini terpengaruhi oleh tekanan rendah di Samudra Hindia barat daya Sumatera, siklon tropis Fung Wong di Laut Filipina, serta fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) fase 5 yang memperkuat pembentukan awan hujan di wilayah Jawa bagian selatan.
Teguh mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi potensi banjir, longsor, dan angin kencang, terutama di daerah perbukitan serta sekitar aliran sungai.
“Warga di imbau tetap waspada, terutama saat beraktivitas di luar ruangan dan di wilayah rawan bencana,” tegasnya. (*)













