Bahkan, ia sering kali batal membeli sesuatu jika tak berwarna ungu. Beruntung, saat ini banyak jenama yang mulai mengeluarkan produk dengan varian warna ungu.
Alhasil, Pipit kini sering kalap mata membeli barang yang sebenarnya tak begitu ia butuhkan. Tentu saja asalkan berwarna ungu.
“Apalagi kalau pas belanja bulanan, padahal enggak butuh tapi karena ungu jadi beli, misalnya snack-snack itu,” katanya sembari menunjuk tumpukan snack berbungkus ungu yang memenuhi rak, yang juga berwarna ungu.
BACA JUGA: Ternyata Motif dan Warna Sarung Bisa Cerminkan Kepribadian, Mana Karaktermu?
Dukungan penuh keluarga
Kecintaan Pipit terhadap warna ungu mendapat dukungan penuh dari keluarganya. Terbukti, sang suami mengiyakan kostum pernikahan mereka yang serba berwarna ungu.
Tak hanya itu, keluarga besar Pipit juga mulai memahami tingkah laku Pipit yang cinta mati pada ungu. Misalnya, tema baju saat lebaran.
“Keluarga dukung banget, bahkan sekarang mulai keracunan warna ungu, pas Lebaran misalnya. Banyak yang udah mandang ungu ternyata bagus, ya,” ucapnya.
Saking totalitasnya, ungu saat ini telah menjadi ciri khas Pipit. Orang-orang pun memanggilnya Pipit Ungu. Bahkan, rumah serba ungu milik Pipit telah dihafal para kurir paket yang kesulitan mencari rumahnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi