“Dalam Pesonas ini, kompetisi bukanlah kegiatan yang utama. Yang utama adalah memperkenalkan anak-anak bertalenta khusus yang perlu kita perhatikan dan perlu kita dukung dalam kehidupan sehari-hari,” kata Ony.
Sementara, persiapan Pesonas telah berlangsung di tingkat provinsi, di mana para pengurus daerah membentuk kontingen untuk diberangkatkan ke Semarang. Pengiriman atlet berdasarkan pada kriteria yang telah ditetapkan dan sepenuhnya menjadi kewenangan pengurus daerah.
Perhelatan ini telah dirancang sedemikian rupa hingga menjadi sebuah pertemuan yang aman, nyaman, terbuka dan leluasa bagi ribuan atlet yang terlibat. “Pelayanan kesehatan, mulai dari tim medis, akomodasi media, posko kesehatan serta Rumah Sakit rujukan juga telah dipersiapkan secara matang untuk menunjang penyelenggaraan Pesonas 2022 ini, ” ujarnya.
Sebelumnya, kegiatan Pesonas telah dilaunching di Solo pada 9 Desember 2021 lalu dan dilanjutkan dengan pengambilan Api Abadi Mrapen di Kabupaten Grobogan.
“Kegiatan telah diawali dengan launching Pesonas di Solo oleh Gubernur Jateng Ganjar Peanowo dan dilanjutkan pengambilan Api Abadi Mrapen di Grobogan oleh Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen. Api itu adalah simbolis Semagat anak-anak yang akan kita tempatkan mereka sebagai bintang,” Imbuhnya.
Untuk pembukaan pertandingan rencananya akan dilakukan di Holy Stadium Semarang pukul 19.00 WIB.
Rencananya, lanjut Ony, Obor Api Abadi Mrapen akan diserahkan dari Walikota Semarang ke Menpora dan Gubernur Jateng dan dilanjutkan dengan launching Pesonas 2022.
“Kita memberi ruang, mereka anak-anak bertalenta khusus agar bisa berkreasi, berekspresi, dan agar kehadiran mereka bukan sekedar untuk dikasihani. Tapi menjadi bintang dan manusia bermanfaat bagi sesama. Minimal hidup tanpa diskriminasi,” lanjutnya. (Ak/El)