SEMARANG, beritajateng.tv – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2025 di Kota Semarang resmi berjalan.
Pembukaan TMMD yang biasanya di lapangan wilayah sasaran program tersebut, kini hanya berlangsung di Balaikota Semarang, Rabu, 19 Februari 2025. Hal itu karena adanya efisiensi anggaran sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025.
Asisten Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Semarang, Hernowo Budi Luhur, menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak akan mempengaruhi pelaksanaan kegiatan fisik dalam TMMD.
BACA JUGA: Penutupan Program TMMD Sengkuyung IV Tahun 2024, Kontribusi Nyata Untuk Kota Semarang
“Meskipun pembukaan berlangsung di ruangan, kegiatan fisik di lapangan tetap berjalan sesuai rencana dan tetap menekankan semangat gotong royong,” ujar Hernowo.
TMMD Sengkuyung Tahap 1 kali ini berfokus di Kelurahan Bendan Nduwur, Kecamatan Gajahmungkur. Program ini mencakup berbagai kegiatan fisik seperti pembangunan rabat beton, pengaspalan jalan, rehab rumah tidak layak huni (RTLH), dan pembangunan tandon air.
Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0733/BS Semarang, Letkol Inf Yohanes Heri Wibowo, mengonfirmasi bahwa hanya aspek seremonial yang terkena efisiensi. “Kegiatan fisik tetap berlangsung penuh, karena sangat bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Yohanes.
Respon (1)