SEMARANG, beritajateng.tv – Provinsi Jateng bakalan menghadapi berbagai tantangan selama musim mudik Lebaran 1446 H mendatang.
Adapun tantangan tersebut meliputi kepadatan transportasi, potensi kerawanan sosial dan kejahatan, hingga naiknya harga serta ketersediaan stok kebutuhan pokok.
Hal itu terungkap oleh Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Sumanto, dalam Rakor Forkopimda bertajuk “Sinergitas Antarlembaga dalam Menjaga Kondusivitas Jawa Tengah Menyambut Idul Fitri 2025″ di Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Senin, 17 Maret 2025.
Sumanto menilai, mudik Lebaran tak hanya berkaitan dengan aspek spiritual. Namun, kata dia, juga berdampak pada sosial, ekonomi, dan keamanan.
BACA JUGA: Harga Bahan Pokok Melambung, Sumanto Minta Pemerintah Jamin Stok Cukup
Tak hanya itu, Sumanto optimistis mudik Lebaran 2025 ini akan membawa pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah. Karenanya, Sumanto meminta pemerintah setempat mampu menjaga masyarakat yang akan masuk ke Jawa Tengah.
“Ekonomi yang belum baik akan meningkat saat hari raya Idulfitri. Jaga masyarakat yang akan mudik dalam rangka menghabiskan [uangnya], merantau satu tahun tabungannya mereka habiskan di Idulfitri,” tegasnya.
Salah satunya, Sumanto meminta kepala daerah yang hadir untuk memperbaiki jalan yang rusak di daerahnya. Terlebih, kata Sumanto, jalan rusak di Jawa Tengah selalu menjadi sorotan di media sosial.
Respon (1)