Viral

Viral! Nenek Dihajar Massa di Boyolali, Diduga Curi Bawang di Pasar

×

Viral! Nenek Dihajar Massa di Boyolali, Diduga Curi Bawang di Pasar

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi pasar. (NIC LAW/Pexels/Pixabay)
Ilustrasi pasar. (NIC LAW/Pexels/Pixabay)

BOYOLALI, beritajateng.tv — Seorang nenek menjadi korban amuk massa di Pasar Mangu, Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, setelah diduga mencuri beberapa siung bawang.

Peristiwa yang terjadi pada Sabtu, 4 Mei 2025 itu terekam dalam video dan viral di media sosial, memicu keprihatinan warganet.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @insta_kendal, terlihat seorang nenek mengenakan kerudung dan celana panjang berjalan tertatih-tatih menuruni tangga pasar.

Ia tampak memegangi pagar dengan tangan kanan dan menyender pada tembok dengan tangan kiri. Dari arah luar frame, terdengar suara laki-laki yang menasihati sang nenek agar pulang dan tidak mengulangi perbuatannya.

“Wangsul mawon, benjing ampun dibaleni nggih,” ucap suara pria dalam video tersebut.

BACA JUGA: Viral Petugas Perhutani Blora Kejar Pelaku Illegal Logging, Beri Tembakan Peringatan Dua Kali

Beberapa detik kemudian, terdengar suara perempuan berteriak, “Maling bawang ndek pasar!”

Keterangan dalam unggahan menyebutkan, sejumlah saksi mata melihat nenek itu menyimpan beberapa siung bawang di dalam tas tanpa membayar.

Ketika aksinya di ketahui, warga memicu keributan yang berujung kekerasan fisik terhadap sang nenek. Ia mengalami luka hingga berdarah akibat amukan massa.

Kapolsek Ngemplak, AKP Widarto, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa pihak kepolisian sudah mendatangi lokasi dan meminta keterangan beberapa saksi.

“Anggota kami sudah turun ke lokasi. Namun saat sampai di pasar, nenek tersebut sudah meninggalkan tempat,” jelas Widarto.

BACA JUGA: Viral Mobil Honda HRV Tersangkut di Taman Tugu Muda Semarang, Warganet: Oalah Plat B, Gak Heran

Pihak keamanan pasar sempat berusaha membawa korban ke rumah sakit, namun sang nenek menolak dan memilih langsung pulang.

Peristiwa ini menyoroti pentingnya penanganan kasus secara manusiawi, terutama terhadap lansia, serta peran aparat dan warga dalam menjaga ketertiban tanpa main hakim sendiri. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan