SEMARANG, beritajateng.tv – Akses jalan utama menuju Desa Wirogomo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang yang sempat tertutup material longsor sudah bisa sepeda motor lalui.
Material berupa tanah, bebatuan, dan batang pohon yang sebelumnya menutup jalan hingga sekitar 50 meter pun sudah dibersihkan.
Meski begitu, pengendara sepeda motor yang akan mengakses jalan ini harus ekstra hati-hati. Sebab, kondisi jalan masih cukup licin. Selain itu, khawatirnya juga masih terjadi longsor susulan.
Di lokasi masih tampak sejumlah warga yang bergotong-royong membersihkan sisa-sisa material tanah di permukaan aspal. Mereka tampak memecahkan batu yang sebelumnya ikut terbawa longsor dan masih berada sekitar badan jalan.
BACA JUGA: Hujan Deras Picu Longsor di Bongsari Semarang, Rumah Warga Tertimpa Talut Ambrol
Bariyanto (52), salah satu warga Desa Wirogomo, menuturkan, pada Jumat, 16 Mei 2025 sore, tebing setinggi 70 meter longsor dan materialnya menutup badan jalan. Sehingga, akses jalan ini tertutup sejak peristiwa longsor terjadi.
Upaya pembersihan material longsor telah warga lakukan bersama para relawan didukung alat berat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang sejak Jumat petang.