SEMARANG, beritajateng.tv – Belasan pemancing terseret gelombang besar saat memancing di kawasan Menara Merah Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Selasa, 19 Agustus 2025. Peristiwa tragis ini merenggut empat nyawa, sementara satu orang masih belum ditemukan.
Kepala BPBD Kota Semarang, Endro P Martanto, menjelaskan total ada 12 pemancing yang berangkat sejak pagi. Tujuh pemancing lain berhasil selamat dan kini menjalani perawatan medis.
“Empat orang meninggal, dua di laut dan dua saat perjalanan evakuasi,” ungkapnya.
BACA JUGA: Terpeleset saat Mancing, Bocah 7 Tahun Tenggelam di Embung Krobokan Boyolali
Endro menuturkan, insiden berlangsung sekitar pukul 11.00 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah pelabuhan. Gelombang tinggi dan angin kencang memicu perahu oleng hingga sebagian penumpang hanyut.
“Jumlah pemancing seluruhnya ada 12 orang,” jelasnya.
Keterangan dari warga Tambak Lorok, Singgih, yang menjadi pemilik perahu, menyebut rombongan berangkat pukul 07.00 WIB.