SEMARANG, beritajateng.tv – Cuaca panas menyengat yang tetap terasa meski hujan sudah turun membuat warganet geger di media sosial. Banyak yang mengeluhkan suhu gerah dan tidak nyaman, padahal beberapa wilayah sudah diguyur hujan lebat disertai angin kencang.
Fenomena ini ramai diperbincangkan di platform X (dulu Twitter), terutama oleh pengguna dari wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya.
“Di sini tuh hujan, tapi juga panas, gerah,” tulis akun @ns_****.
“Betul banget, bahkan hari ini tadinya panas pol tapi pas sore hujan tiba-tiba terus anginnya kenceng pula,” sambung akun @Temar*****.
BACA JUGA: Lur! Cuaca Panas Semarang Bakal Terjadi Sepanjang Oktober, Waspada Heatstroke
Tak sedikit pula yang mengeluhkan panas dalam rumah meski hujan deras sudah turun:
“Hujan tapi suhunya 26 derajat ya Allah panas banget,” tulis akun @seoka******.
“Anomali sekali cuaca akhir-akhir ini. Padahal lagi hujan tapi di dalam rumah tetap panas,” ujar akun @akunf*******.
BMKG Jelaskan Penyebab Cuaca Panas Meski Hujan
Menanggapi keresahan publik, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menyebut kondisi tersebut merupakan ciri khas musim pancaroba—fase peralihan dari musim kemarau menuju musim hujan.
“Cuaca yang tidak stabil ini memang umum terjadi saat pancaroba. Pagi hingga siang terasa panas terik, lalu sore atau malam disusul hujan lebat dan angin kencang,” jelas Guswanto, Selasa 21 Oktober 2025.
BMKG memprediksi masa pancaroba ini akan berlangsung hingga November 2025, sebelum benar-benar memasuki musim hujan secara konsisten di sebagian besar wilayah Indonesia.