CILACAP, beritajateng.tv – Tim penyelamat terus mengejar target temuan korban longsor Cibeunying. Operasi hari keempat mencatat tambahan dua jenazah serta dua bagian tubuh.
Informasi tersebut muncul setelah laporan langsung Muhammad Abdullah selaku Kepala Kantor SAR Cilacap yang memegang peran sebagai SAR Mission Coordinator.
Abdullah menegaskan temuan jenazah remaja bernama “Diah Ramadani” muncul pada pukul 14.58 WIB pada area kerja A-1.
Temuan sebelumnya mencakup korban bernama “Kasrinah” pada pukul 12.03 WIB pada area kerja A-2. Kedua laporan tersebut menambah daftar korban meninggal menjadi 13 orang sejak awal operasi.
BACA JUGA: Daftar 12 Korban Meninggal Longsor Cibeunying Cilacap, 11 Orang Masih dalam Pencarian
Abdullah menyebut tim penyelamat masih mengupayakan pencarian 10 orang. Upaya tersebut berlangsung dengan pola kerja intensif karena medan terjal serta gangguan cuaca. Pencarian berlanjut tanpa henti karena harapan keluarga korban menuntut kepastian.
Temuan lain mencakup bagian tubuh manusia pada area kerja A-1 sekitar pukul 15.10 WIB. Kondisi serupa muncul pada area kerja B-1 sekitar pukul 15.05 WIB.
“Penemuan ini adalah hasil kerja keras seluruh unsur tim pada lapangan meskipun cuaca berubah-ubah dan medan terbilang berat,” ungkap Abdullah.
Korban terdampak longsor Cibeunying
Longsor besar muncul pada Kamis malam sekitar pukul 19.00 WIB. Peristiwa tersebut menghantam Dusun Tarukahan serta Dusun Cibuyut.










