SEMARANG, beritajateng.tv – Sedimentasi sungai Panjang, di lingkungan Desa Bejalen, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang telah ditangani.
Warga bersyukur, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana merespon cepat persoalan banjir yang selama ini menjadi keluhan mereka.
Proses penanganan sedimentasi sungai Panjang di Desa Bejalen telah terlaksana dengan pengerukan, sejak Rabu 19 November 2025 kemarin.
Satu unit excavator amphibi melakukan penherukan di badan sungai dan dua unit dump truck bekerja mengangkut material sedimentasi.
Sebagian material sedimentasi, khususnya pasir dan lumpur juga di tumpuk di bantaran sungai untuk warga manfaatkan untuk urugan.
Seperti yang dilakukan oleh Feri (41), salah satu warga yang beritajateng.tv temui di lokasi Dermaga Pelangi, Desa Bejalen, Jumat 21 November 2025 sore.
BACA JUGA: Kronologi Tragedi Sungai di Kendal: Empat Terseret Arus, Dua Korban Tewas
Ia mengaku, mengangkut sebagian material sedimentasi berupa pasir yang telah di angkat dari sungai untuk digunakan mengurug lantai rumahnya.
Material sedimentasi ia angkut menggunakan mobil pick up. Sepanjang siang hingga sore hari ia telah beberapa kali mengangkut material tersebut.








