EkbisGaya HidupHeadlineNews Update

Tips Saat Barang Tertinggal di Kereta Api dan Stasiun

×

Tips Saat Barang Tertinggal di Kereta Api dan Stasiun

Sebarkan artikel ini
Petugas KAI menemukan dan mengembalikan barang tertinggal di Kereta Api Semarang, Kamis (16/2/2023). (Ellya - beritajateng.tv)

SEMARANG, 16/2 (beritajateng.tv) – Minat masyarakat menggunakan kereta api semakin tinggi, hal tersebut tentu dibarengi dengan berbagai peningkatan fasilitas di stasiun dan di atas kereta yang menjadikan pelanggan merasa makin aman dan nyaman saat bepergian.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, di wilayah Daop 4 Semarang ada sebanyak 4.011.571 pelanggan telah menggunakan moda transportasi kereta api pada tahun 2022, dan sebanyak 363.988 pelanggan pada bulan Januari 2023.

“Jumlah pelanggan kereta api terus mengalami peningkatan seiring dengan makin membaiknya penanganan wabah Covid-19 serta dibukanya berbagai pembatasan mobilitas yang dilakukan pemerintah,” ujar Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko, Kamis (16/2/2023).

Adanya layanan seperti ruang tunggu yang nyaman, kamera CCTV di berbagai titik, serta penambahan fasilitas lainnya juga menjadi faktor yang mendorong masyarakat memilih kereta api sebagai moda angkutan utama.

Meningkatnya volume angkutan kereta api, berdampak juga pada meningkatnya jumlah data barang tertinggal yang telah diamankan oleh petugas.

Tercatat, sebanyak 109 barang tertinggal yang berada di wilayah Daop 4 Semarang telah berhasil diamankan petugas dan telah di masukan pada database sistem Lost and Found selama periode Januari – Desember 2022.

“Dari jumlah tersebut, diantaranya 99 barang sudah kembali ke pemilik. Barang tertinggal yang ditemukan tak jarang merupakan jenis barang berharga seperti Laptop, Perhiasan, Telepon Seluler, Tas, Jaket, Dompet hingga Helm,” kata Ixfan.

Ixfan menjelaskan, para pelanggan yang merasa kehilangan atau tertinggal barang di dalam kereta api atau di lingkungan stasiun, dapat melaporkan kepada petugas antara lain Kondektur yang sedang berdinas di atas kereta api, ataupun petugas pengamanan yang ada di stasiun atau dapat melalui Contact Center KAI 121.

“Petugas pengamanan stasiun selalu melakukan pemeriksaan secara berkala di area-area ruang tunggu dan di atas KA, terlebih pada saat kereta api tiba di stasiun tujuan akhir, petugas akan melakukan pengecekan disetiap rangkaian untuk memastikan tidak ada barang bawaan penumpang yang tertinggal,” ucap Ixfan.

Apabila ada laporan dari pelanggan mengenai barang bawaan tertinggal, petugas KAI akan melakukan koordinasi dan pencarian, jika dapat ditemukan saat itu juga maka langsung diserahkan kembali kepada pelapor.

Jika barang belum bisa ditemukan, akan dilakukan konfirmasi melalui telepon kepada pelapor terkait perkembangan penanganan barang tertinggal yang dilaporkan, jika ditemukan maka untuk proses penyerahan pelanggan wajib menunjukkan kartu identitas untuk verifikasi kepemilikan barang.

Dalam hal penemuan barang di dalam kereta api ataupun di lingkungan stasiun, KAI akan langsung memberikan pengumuman atas penemuan barang tersebut melalui pengeras suara. Jika tidak ada pihak yang mengambil maka barang akan disimpan di Pos Pengamanan stasiun dan akan dimasukan pada pendataan sistem Lost and Found yang dimiliki oleh KAI.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan