Scroll Untuk Baca Artikel
Nasional

Tiktoker Kritik Lampung Nggak Maju, Ini Profilnya

×

Tiktoker Kritik Lampung Nggak Maju, Ini Profilnya

Sebarkan artikel ini
Profil bima yudho
Profil Bima Yudho, tiktoker Lampung yang mengkritik pemerintah daerahnya. Sumber: awbimax.

LAMPUNG, beritajateng.tv – Kritik terhadap pembangunan Provinsi Lampung oleh TikToker Awbimax Reborn alias Bima Yudho Saputra ternyata berbuntut panjang. Bima menyebut Lampung tidak maju karena beberapa alasan, salah satunya pembangunan infrastruktur yang stagnan dan sistem pendidikan lemah, Senin (17/4/2023). Melalui tulisan ini, profil Bima Yudho akan dikupas tuntas.

Setelah dilaporkan oleh Ghinda Ansori Wayka ke Polda Lampung atas dasar pencemaran nama baik, kini orang tua
Bima yang mendapat intervensi dari pemerintah daerahnya. Dampak kritik tersebut membuat Gubernur Lampung Arinal Djunaidi justru memaki-maki orang tuanya lewat sambungan telepon dan mengungkapkan kemarahan.aq

Lantas, siapa sebenarnya pemilik akun Awbimax Reborn tersebut? Berikut informasi mengenai profil Bima Yudho, kreator TikTok yang sebut Lampung tidak maju.

Profil Bima Yudho

Bima Yudho Saputro adalah nama asli dari orang di balik akun Awbimax Reborn yang sedang viral di media sosial. Pria asal Lampung Timur ini sedang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Intelijen Bisnis Australia program Diploma Pemasaran Digital, Komunikasi Digital dan Media/Multimedia.

Sebelumnya, Bima juga pernah mengenyam pendidikan di Universitas UCSI di Malaysia dalam program Diploma Teknologi Informasi, Ilmu Komputer, dan Inovasi Digital.

Melalui unggahan medsosnya, secara gamblang terlihat jelas profil Bima Yudho.  Bima menyebut berencana akan meneruskan pendidikan di Macquarie University dua tahun ke depan. Lalu, setelah menyelesaikan studinya di Sydney, Bima juga memiliki planning akan melanjutkan pendidikan S1 di Negeri Kanguru tersebut.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan