KENDAL, beritajateng.tv – Masyarakat tumpah ruah di jalan utama Weleri, Kendal, untuk melihat rombongan Bante atau Biksu Thudong. Yang berjalan kaki menuju Candi Borobudur, Magelang dan melintasi wilayah Weleri, Sabtu (27/5/2023).
Warga juga nampak berjajar di pinggir jalan dari batas kota hingga jalan utama Weleri. Terpantau mereka menyambut Biksu Thudong dengan memberikan minuman dan hasil bumi.
“Ya merasa penasaran saja dengan aksi para biksu. Kenapa mereka bisa kuat berjalan kaki puluhan ribu kilometer,” ungkap Sujarwo warga Weleri.
Rombongan Biksu Thudong yang berjumlah 32, berasal dari Thailand, Malaysia dan Indonesia. Rencananya melaksanakan Waisak 2023 atau 25667 BE pada tanggal 2 Juni mendatang.
Dengan di kawal mobil patroli Polres Kendal dan ambulans, rombongan biksu ini beristirahat sejenak di aula kecamatan Weleri. Melakukan doa bersama sejumlah umat Budha yang menunggu kedatangan di aula Kecamatan Weleri.
Nampak Wakapolres Kendal, Kompol Edy Sutrisno dan Kapolsek Weleri AKP Ruslan ikut berjalan kaki untuk mengawal para Biksu Thudong.
Salah seorang biksu yang berasal dari Indonesia, Prabu, menjelaskan, thudong artinya jalan kaki, yang dilakukan para bante/biksu dalam rangka perjalanan ritual. Ia mewakili para biksu, juga mengapresi atas penyambutan yang ramah dari masyarakat Indonesia yang di lalui.
Menurutnya, thudong di rintis sejak 2019, dan Prabi mengaku belajar melayani bante hingga ke negeri Thailand.