Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

Acungkan Celurit di Rumah Sakit Semarang Timur, Pria Ini Ternyata Gangguan Jiwa dan Lagi Cari Obat

×

Acungkan Celurit di Rumah Sakit Semarang Timur, Pria Ini Ternyata Gangguan Jiwa dan Lagi Cari Obat

Sebarkan artikel ini
Rumah Sakit Semarang
Seorang pria marah-marah sambil mengacungkan celurit di salah satu rumah sakit di Semarang Timur. (Foto: Instagram/@portalsemarang)

Di belakang Andre, terdapat seseorang berbadan gemuk yang ternyata ialah kakaknya sendiri.

“Saat dokter menutup pintu, pelaku malah-marah dan berteriak, ‘Doktere pelit.’ Setelah itu, pelaku mengayunkan celurit ke arah kaca hingga pecah,” terang Andy, Selasa, 16 Juli 2024.

Biasanya, Andre membeli obat di Pedurungan atau Rumah Sakit Jiwa Dokter Amino. Namun, karena tempat tersebut tutup, ia pergi ke Rumah Sakit Pantiwilasa.

Setelah kejadian, polisi segera mengamankan Andre dan menyangkakan pasal 406 tentang kepemilikan senjata tajam.

BACA JUGA: Viral Aksi Penembakan Kucing di Semarang, Animal Defenders Indonesia Dorong Proses Hukum

Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut, ternyata Andre merupakan pasien gangguan jiwa dan memiliki kartu pengobatan.

“Tersangka ini pasien berobat. Mengalami gangguan jiwa, ada kartu berobat dan rujukan, serta ada obat yang dikonsumsi,” tutur Andy.

Pelaku sendiri terjerat dengan Pasal 2 Ayat 1 Undang-Undang Darurat No 12 Tahun 1951. Akan tetapi, lantaran Andre berstatus ODGJ, polisi lantas menghentikan penyelidikan.
“Namun, karena pelaku merupakan seorang yang sesuai dengan Undang-Undang Pasal 44 terkait seseorang yang cacat atau jiwanya terganggu tidak dapat dipidanakan, maka kami tidak memproses hukum lebih lanjut,” ujar Andy.

Meski demikian, Polsek Semarang Timur telah berkomunikasi dengan Pemerintah Kota dan Dinas Sosial untuk merujuk Andre ke Panti Among Jiwo untuk perawatan lebih lanjut. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan