Perjalanan tracking berawal dari area perkebunan jagung milik penduduk setempat. Saat cuaca cerah, pemandangan dari ketinggian ini sangat memanjakan mata.
Jalur tracking menuju air terjun ini masih berupa lapisan tanah biasa, tanpa anak tangga di bagian turunan, sehingga pengunjung harus berhati-hati terutama di area yang licin dan berbatu. Penting bagi para pengunjung untuk mempersiapkan perbekalan dan alat-alat yang kamu butuhkan karena fasilitas umum di kawasan ini masih sangat minim, termasuk kantin.
Untuk saat ini, tiket masuk ke air terjun ini Rp 5000 per orang. Fasilitas di sekitar air terjun ini masih sangat terbatas, namun kondisi alam yang masih asri ini menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang.
Sejarah
Sejarah air terjun ini bermula sebagai lokasi petilasan atau wisata religi sebelum terkenal luas sebagai wisata alam sekitar tahun 2015. Maka, jangan heran jika di lokasi utama masih terdapat area petilasan.
Air terjun ini memiliki daya tarik utama berupa air yang jatuh seperti tirai putih raksasa, dengan ketinggian sekitar 30 meter. Debit air yang stabil memberikan pemandangan yang menakjubkan, meskipun saat kemarau debit airnya bisa berkurang drastis. Namun, saat debit air melimpah, pemandangan air terjun yang mengalir deras menjadi daya tarik utama yang tak terlupakan.
Dengan keindahan alam yang memukau dan suasana yang masih alami, Air Terjun Gulingan menawarkan pengalaman wisata yang unik dan menyegarkan. Bagi mereka yang mencari destinasi wisata alam yang masih terjaga keasriannya, air terjun di Grobogan, Jawa Tengah ini adalah pilihan yang sangat tepat. Dengan persiapan yang baik, perjalanan ke tempat ini akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tak terlupakan. (*).
