Usai jeda, kedua tim tetap bermain agresif. Persita kembali unggul di menit 51 lewat gol Eber Bessa yang memanfaatkan umpan akurat M Toha.
PSIS semakin tertekan setelah Evandro Brandao harus keluar lapangan karena kartu merah usai terlibat pelanggaran yang terdeteksi VAR.
Meski bermain dengan sepuluh orang, PSIS tidak menyerah begitu saja. Pelatih Gilbert Agius memasukkan Gali Freitas untuk meningkatkan serangan.
PSIS beberapa kali menciptakan peluang emas, namun gagal membuahkan gol. Salah satu peluang terbaik terjadi di menit 84 melalui tendangan keras Gali Freitas, namun kiper Persita berhasil mengamankan bola.
Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tetap 2-1 untuk kemenangan Persita Tangerang. Hasil ini menjadi pukulan bagi PSIS yang kini harus berjuang lebih keras agar menjauh dari zona degradasi. (*)