SEMARANG, beritajateng.tv – PT Trans Marga Jateng (TMJ) dukung pengawasan dan penertiban kendaraan angkutan barang Over Dimension Overload (ODOL).
Selain untuk meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tol, hal ini dalam rangka mendukung Indonesia menuju Zero ODOL 2026.
Selama dua hari, Rabu-Kamis, 11 12 Juni 2025, penertiban ODOL berlangsung di Rest Area KM 429 A, Ungaran, Kabupaten Semarang mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WIB.
Selain PT TMJ, operasi penertiban ini melibatkan Satuan Patroli Jalan Raya (Sat-PJR) Unit Jateng 1 B dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kementerian Perhubungan.
BACA JUGA: Aksi Pelemparan Batu di Tol Semarang-Solo Viral, PT TMJ Turun Tangan
Selain itu, turut pula Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah, Dinas Perhubungan Kabupaten Semarang, serta Sun Detasemen Polisi Militer (Denpom) TNI AD.
Direktur Utama (Dirut) PT TMJ, Prajudi, mengungkapkan penertiban ini merupakan kegiatan rutin triwulanan yang dilaksanakan bersama Dinas Perhubungan dan kepolisian.
Tujuannya, untuk menjaga kualitas infrastruktur jalan tol serta mendorong keselamatan para pengguna jalan tol, khususnya di ruas tol Semarang-Solo.
“Ini sekaligus menjadi langkah preventif untuk memastikan kendaraan yang melintas memenuhi standar keselamatan,” jelasnya, Kamis, 12 Juni 2025 malam.
BACA JUGA: Dukung Generasi Sehat, PT TMJ Bantu Penanganan Stunting di Bawen
Sehingga, lanjut Prajudi, dengan melakukan penertiban rutin ini, kepatuhan terhadap aturan kendaraan angkutan barang ODOL akan semakin meningkat.
Di lain pihak, risiko kecelakaan lalu lintas di ruas jalan tol oleh kendaraan angkutan barang ODOL juga dapat terminimalisir sesedikit mungkin.
Oleh karena itu, PT TMJ secara konsisten telah melakukan upaya-upaya pengawasan dan penertiban bekerja sama dengan berbagai pihak serta instansi terkait.
Langkah ini sekaligus sebagai bentuk tanggung jawab pengelola jalan tol dalam mendukung kampanye nasional bebas ODOL pada tahun 2026 nanti.
“Demikian pula, ini dalam rangka menciptakan jalan tol yang aman, nyaman, dan terus berkelanjutan bagi seluruh masyarakat,” tambah Prajudi. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi