Gaya Hidup

Badminton Tokyo Breakpoint, Indonesia Harus Rela Terhenti di Japan Open 2025

×

Badminton Tokyo Breakpoint, Indonesia Harus Rela Terhenti di Japan Open 2025

Sebarkan artikel ini
Japan Open
Ilustrasi. Japan Open 2025. (Foto: Pexels).

Putri KW Ikut Tumbang Dramatis

Langkah tunggal putri terakhir Indonesia, Putri Kusuma Wardani, juga kandas secara dramatis. Setelah merebut gim pertama dengan skor tipis 22‑20 dari unggulan kedua Wang Zhi Yi (China), ia kalah di gim kedua dan ketiga, masing‑masing 17‑21 dan 16‑21.

BACA JUGA: Merah Putih yang Menyala di Tokyo, 3 Wakil Indonesia Bermain di Perempat Final Japan Open 2025

Indonesia Tanpa Wakil di Semifinal Badminton Japan Open 2025

Dengan jatuhnya ketiga wakil ini, Indonesia resmi kehabisan wakil di ajang tahun ini, kembali gagal melangkah ke semifinal. Di sektor ganda campuran dan tunggal putra tidak ada progress berarti.

Hasil badminton Japan Open 2025 babak semifinal tak meraih gelar di level Super 750 dan Super 500 terus terulang untuk musim 2025.

Evaluasi dan Harapan ke Depan

Meski semangat juang sudah terlihat, Indonesia perlu evaluasi menyeluruh. Fokus di poin-poin kritis dan konsistensi dalam menggali peluang menjadi kunci.

Persiapan menuju Chinese Open (22–27 Juli 2025) dan agenda besar seperti Kejuaraan Dunia Agustus mendatang harus menjadi momentum pemulihan mental dan strategi akhir.

Pola-drop cepat, front-court pressure, atau aggressive rally, semua perlu diramu lebih tajam lewat sparing rutin dan simulasi tekanan. Mental crunch time sampai game point perlu terasah lewat latihan situasional.

Demikian informasi terkait laga badminton pada perempat final Japan Open 2025. Semoga wakil Indonesia kembali mendapat posisi terbaik pada pertandingan berikutnya. (*).

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan