Melalui strategi tersebut, lanjut Aulia, setidaknya Partai Buruh bisa menarik dua per tiga dari total target angkatan kerja di Jawa Tengah.
Bila merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah 2023, total masyarakat yang berstatus bekerja mencapai angka 19.988.875 orang.
BACA JUGA: Video Ahmad Luthfi Dapat Endorse Jokowi? Bibit Waluyo Enggan Komentar
“Data BPS sekitar 19 juta menang, tetapi data resmi dinas provinsi [Jawa Tengah] itu hanya 3 juta di manufaktur. Tapi setidaknya asumsi bisa 2/3 saja sumbang suara plus keluarga [masing-masing pekerja], kita bisa dapat 10 juta suara. Maka harus gerak cepat ini sosialisasi,” papar dia.
Meski menarget mesti meraup 10 juta suara tenaga kerja, Aulia mengeklaim telah mengantongi sekitar 5 juta suara kaum buruh.
Angka itu, kata dia, berasal dari anggota Partai Buruh di 35 kabupaten/kota hingga para simpatisan partai.
“Partai Buruh punya 10 elemen, konfederasi paling besar. Dari data internal kita KSPI [konfederasi serikat pekerja Indonesia], ada 150.000, tambah sembilan elemen lainnya, kalikan setidaknya punya 2 [anggota] keluarga jadi 2 juta, ya pegang 5 juta suaralah,” tandas Aulia, yang juga menjabat sebagai Sekretaris KSPI Jawa Tengah. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi