“Kaget mas, la wong banjirnya datangnya cepat. Ya basah semua, kasur , kompor, ” ungkap Jutek warga kelurahan Jepon.
Banjir juga menggenang di jalan raya Nasional Blora – Cepu sehingga sempat membuat kendaraan yang melintas tak berani lewat, sehingga sempat macet.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora Sri Wijanarsih mengaku kewalahan karena kekurangan personil.
“Kita tim reaksi cepat hanya 12 personil, ini turun semuanya. Padahal Ini ada tiga Kecamatan yang terendam banjir, Kecamatan Jepon, Bogorejo dan Jiken,” ungkap Sri Wijanarsih.
Ditambahkannya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun TRC BPBD sempat mengevakuasi lansia yang rumahnya terendam banjir, untuk dibawa ke tempat yang aman. (Her/Ell)