Jateng

Bantah Sarung Identik dengan Islam, Gus Yasin: Itu Pakaian Adat, ASN Nonmuslim Juga Pakai

×

Bantah Sarung Identik dengan Islam, Gus Yasin: Itu Pakaian Adat, ASN Nonmuslim Juga Pakai

Sebarkan artikel ini
Sarung ASN
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen alias Gus Yasin, saat dijumpai di Gedung Berlian, Jumat, 28 November 2025. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Aturan pemakaian sarung setiap Jumat bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah ramai memantik kritik warga. Tak sedikit yang berpendapat bahwa sarung identik dengan agama Islam.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen alias Gus Yasin angkat bicara. Saat beritajateng.tv jumpai di Gedung Berlian, Jumat, 28 November 2025, ia menjelaskan alasan Pemprov Jawa Tengah mengarahkan pemakaian sarung.

Salah satunya, menurut Gus Yasin, ialah Pakaian Dinas Harian (PDH) harus dapat membangkitkan perekonomian warga Jawa Tengah.

“Jadi kami sampaikan lagi ya. Hasil kajian kami dari aturan Mendagri untuk pakaian, kami menimbang, yang pertama, harus bagaimana pakaian seragam di pemerintahan itu bisa menumbuhkan perekonomian,” ujar Gus Yasin.

BACA JUGA: Ternyata Motif dan Warna Sarung Bisa Cerminkan Kepribadian, Mana Karaktermu?

Selain sarung, kata Gus Yasin, penggunaan batik juga tertuang dalam aturan PDH ASN Pemprov Jawa Tengah.

“Sehingga kami pilih pakai sarung dan itu tidak semua sarung ya. Kami tujukan untuk batik sehingga pembelian sarung atau UMKM yang ada di Jawa Tengah ini akan lebih meningkat,” sambungnya.

Wagub Jawa Tengah dua periode itu menyebut pengenaan sarung sekaligus memperkenalkan pakaian tersebut secara luas. Terlebih, kata dia, batik dan sarung telah UNESCO akui.

“Ya itu kan memperkenalkan, itu dari Jawa Tengah. Banyak sarung-sarung itu, sarung batik sudah masuk di UNESCO ya, sudah go international. Sebagian besar kan sudah ekspor ke Eropa, ke Afrika, ke Asia, ke Arab, sudah banyak yang ambil dari kita kan?” tegasnya.

ASN Pemprov Jateng nonmuslim juga mesti kenakan sarung, Gus Yasin: Tak identik Islam, masyarakat Jawa sudah lama pakai

Dalam kesempatan itu, Gus Yasin membantah bahwa sarung identik dengan agama Islam. Kata dia, sarung sudah sejak lama dipakai oleh masyarakat Jawa, tak pandang apa agamanya.

“Enggak, kan sarung itu khas ya, pakaian adat. Jadi sebagai masyarakat, bukan hanya Muslim yang memakai sarung, yang memakai sarung kan masyarakat Jawa Tengah pada mayoritas kan?” sambungnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan