“Saya hari ini dapat jawaban baik dari Pemprov Jateng. Ternyata Bengawan Solo masih mengalirkan, DAM kita masih oke, tetapi kan kita ga boleh terlalu pd (percaya diri). Saya kira ini langkah yang harus tetap kita seriusi di Jateng. Jangan lupa di Jawa padat banget manusianya. Kita ga boleh spekulasi dengan cuaca, itu sangat berpengaruh pada pertanian,” tandasnya.
BACA JUGA: Sembako Relatif Stabil di Tengah Tingginya Harga Ayam, Ini Alasannya
Sementara itu, Supriyanto selaku Kepala Dinas Pertanian dan Pekebunan akan berupaya memenuhi permintaan Syahrul. Terutama penyediaan lahan sebagai antisipasi terjadinya kekeringan akibat fenomena alam tersebut.
“Yang perlu kita tingkatkan tadi kan permintaan Menteri, penyediaan 100 ribu hektar untuk antisipasi El Nino. Laporan masing-masing kabupaten/kota masih 70 sampai 80 ribu. Jadi harus siapkan sekitar 20 ribu hektar lagi agar aman,” ucap Supriyatno. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi