Jateng

Belajar dari Makassar, DPRD Kabupaten Semarang Tertarik Terapkan Podcast untuk Publikasi

×

Belajar dari Makassar, DPRD Kabupaten Semarang Tertarik Terapkan Podcast untuk Publikasi

Sebarkan artikel ini
diskusi dprd semarang dan makassar
Diskusi studi komparasi Pengelolaan dan Pengkomunikasian Kegiatan DPRD Melalui Media Massa, Sekretariat DPRD Kabupaten Semarang di Sekretariat DPRD Kota Makassar, Rabu 11 Juni 2025. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

MAKASSAR, beritajateng.tv – Anggaran yang dikelola Sekretariat DPRD Kabupaten Semarang memang jauh lebih kecil ketimbang anggaran yang dikelola Sekretariat DPRD Kota Makassar yang nominalnya mencapai Rp 5,5 miliar.

Dengan kemampuan anggaran ini, Sekretariat DPRD Kota Makassar lebih leluasa mengkreasi berbagai produk layanan. Juga pengelolaan informasi agar berbagai kegiatan DPRD Kota Makassar terpublikasi dengan optimal.

Hal ini terungkap dalam diskusi studi komparasi Pengelolaan dan Pengkomunikasian Kegiatan DPRD Melalui Media Massa, Sekretariat DPRD Kabupaten Semarang di Sekretariat DPRD Kota Makassar, Rabu 11 Juni 2025.

Mengawali diskusi ini, Ketua DPRD Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening menyampaikan, studi komparasi ini untuk mengetahui lebih jauh tentang hubungan antara DPRD Kota Makassar dengan media.

Khususnya terkait kerjasama pengelolaan dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Sehingga kegiatan ini juga bisa menjadi forum untuk saling bertukar pikiran serta sharing pengalaman.

BACA JUGA: Marak Usaha Wisata Tak Berizin, DPRD Semarang Panggil DPMPTSP untuk Evaluasi

Dari kegiatan ini, harapannya, ada ‘oleh- oleh’, berupa ilmu baru dalam pengelolaan informasi yang bisa Sekretariat DPRD Kabupaten Semarang aplikasikan.

“Demikian juga sebaliknya, tidak menutup kemungkinan jika ada hal-hal yang baru dan bermanfaat juga bisa diaplikasikan oleh teman- teman yang ada di Sekretariat DPRD Kota Makassar,” jelasnya.

Sekretaris DPRD Kabupaten Semarang, Partono, mengungkapkan, anggaran yang Sekretariat DPRD Kabupaten Semarang kelola memang tidak sebesar anggaran Sekretariat DPRD Kota Makassar.

Namun sekretariat DPRD Kabupaten Semarang tetap berusaha mem-branding agar masyarakat bisa mengetahui apa saja yang sudah pihaknya lakukan. Juga dan yang tengah menjadi projek anggota DPRD di Kabupaten Semarang.

“Ini kami lakukan dengan berbagai cara. Tentunya dengan memanfaatkan berbagai platform media yang ada, baik melalui peliputan rutin maupun atas dasar kerjasama,” jelasnya.

Namun Partono mengaku tertarik dengan pemanfaatan podcast sebagai salah satu kiat untuk mendorong publikasi dan penyampaian informasi yang sudah berjalan di Sekretariat DPRD Kota Makassar.

“Tentunya, kami juga ingin belajar banyak. Baik terkait dengan teknis pelaksanaan, model kerjasama dengan pihak lain, hingga terkait dengan kebijakan dalam penganggaran,” tegasnya.

Merespon hal ini, Kabag Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Kota Makassar, Syahril menjelaskan, yang saat ini sudah berjalan di Sekretariat DPRD Kota Makassar memang ada dua program podcast.

Pengelolaan satu podcast dari sumber daya manusia (SDM) internal Sekretariat DPRD Kota Makassar dan satu podcast yang untuk pelaksanaannya memang berkolaborasi dengan pihak ketiga.

“Namun untuk podcast internal, kami akui, skalanya belum terlalu signifikan untuk bisa membuat masyarakat melihat. Karena masih sifatnya masih menjadi pematangan SDM internal kami,” jelasnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan