Jateng

Bicara Strategi Konektivitas Hingga Tahun 2045, Bappeda: Kini Jateng Seperti Negara Maju 15 Tahun Silam

×

Bicara Strategi Konektivitas Hingga Tahun 2045, Bappeda: Kini Jateng Seperti Negara Maju 15 Tahun Silam

Sebarkan artikel ini
Konektivitas jateng
Staf Ahli Madya Bappeda Jateng Sigit Pandu Basuki usai menghadiri FGD di Kantor Bappeda Jateng, Selasa 11 Juli 2023. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

“Ada angkutan umum tapi ga ada yang pakai kan percuma. Kan penyediaan angkutan umun itu butuh anggaran yang besar, biaya yang penumpang bayarkan kan murah ya, 4.000 misalnya untuk Trans Jateng, itu kan tidak bisa menutupi,” pungkasnya.

BACA JUGA: Benarkah Naik Kereta Tak Perlu Pakai Masker Lagi? Ini Penjelasan Aturan Penumpang KAI Terbaru 2023

Kemungkinan penambahan frekuensi KA Banyubiru Semarang-Solo

Kereta Api (KA) turut menjadi moda transportasi yang pastinya dapat menyokong konektivitas antarwilayah di Jateng. Baru-baru ini, masyarakat Semarang dan Solo sekitarnya menyambut baik adanya KA Banyubiru dengan rute Stasiun Semarang Tawang menuju Stasiun Solo Balapan.

Tingkat okupansi yang semakin tinggi, yakni hampir capai 100 persen, membuat PT KAI menambah jadwal perjalanan KA Banyubiru relasi Semarang-Solo. Belum lama ini, Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sempat memberi usulan untuk menambah frekuensi KA Banyubiru layaknya KA Prameks Solo-Jogja.

Terkait penambahan frekuensi tersebut, Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Jateng Heri Bs Widodo mengungkap kemungkinan besar hal itu akan terjadi. Sebab, relasi KA Semarang-Solo tak hanya pekerja saja yang memanfaatkan.

“Memungkinkan. Sangat mungkin. Ini kan jadi akhirnya seperti layanan-layanan perintis ya, ini dicoba. Saya sudah bilang dulu dengan temen-temen Kereta Api, waktunya (KA Banyubiru) mbok yang pas. Paling tidak sampai Semarang atau sampai Solo pas waktu orang bekerja. Tapi ini ternyata kita tidak hanya orang bekerja,” ungkap Heri usai menghadiri FGD.

“Orang bisnis dan wisata juga ada. Karena menjadi bagus ya. Tidak menutup kemungkinan ya, demand sudah bagus seperti itu ya sangat mungkin,” imbuhnya. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan