Upaya reaktivasi BPJS Kesehatan PBI warga Blora yang terdampak
Pihak BPJS telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Sosial P3A untuk mengambil langkah-langkah reaktivasi bagi warga yang terkena dampak.
Kepala Dinas Sosial P3A Blora, Luluk Agung Kusuma, menyatakan bahwa saat ini terdapat 21.798 warga yang terdaftar PBI dan ternonaktifkan.
“Kami sudah melakukan upaya untuk mereaktivasi agar mereka dapat kembali mendapatkan layanan kesehatan yang layak,” ujarnya.
BACA JUGA: Imbas Aturan Baru Kemensos, Pemkab Semarang Upayakan Reaktivasi 21.158 Peserta BPJS Kesehatan PBI JK
Luluk juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini, 60 persen peserta telah teraktivasi ulang. Ia meminta para admin desa dan kelurahan di Kabupaten Blora untuk memberikan data yang akurat agar proses reaktivasi berjalan lancar.
“Kami berharap percepatan reaktivasi ini sesuai data di lapangan. Karena, puluhan ribu warga tersebut masih sangat membutuhkan layanan kesehatan,” tambah Luluk.
Situasi ini menjadi perhatian serius, mengingat kesehatan merupakan hak dasar setiap warga negara. Harapannya, langkah-langkah terebut dapat segera memulihkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi