Menurutnya, kontribusi yang dapat anggota DPR RI berikan pada daerah asalnya di Jawa Tengah bisa di mulai dari tingkat desa yang jauh dari kata makmur.
“Bambang Pacul bisa ditanya, ‘kamu ngasih kontribusi Jateng apa Pacul?’ Aku bisa langsung menjawab, ‘Apakah itu riil seperti yang diharapkan Pak Gubernur?’,” papar dia.
BACA JUGA: Rapat Paripurna Bersama DPRD, Bupati Blora Laporkan Pertanggungjawaban Anggaran 2024
Penyaluran aliran listrik hingga ketersediaan air bersih di desa-desa menjadi salah satu upaya yang bisa anggota dewan lakukan.
“Apa aku bisa nyalakan listrik dari desa satu dua desa yang belum ada listrik, itu yang aku punya. Sampai ada desa gak ada air bersih. Baru setelah ada kolaborasi antara DPR RI dan DPRD Provinsi. Makanya mereka bisa mandi tiga kali sehari, dari tidak ada air, itu kan hal yang bagus,” pungkasnya. (*)
Editor: Farah Nazila
