SEMARANG, beritajateng.tv – Klub sepatu roda di Semarang yaitu Wyvern Freestyle Semarang (WFS) terus memperkuat komitmen dalam menggali potensi anak didiknya demi melahirkan atlet berprestasi di dunia inline freestyle.
Klub yang berdiri sejak tahun 2012 ini berhasil menciptakan lingkungan yang mendukung dan menginspirasi para anak didiknya untuk berkembang dalam olahraga yang mereka cintai.
Rubiatul Adawiah, Ketua Club Wyvern Freestyle Semarang menyebutkan, klub tersebut berdiri sejak popularitas inline freestyle di Semarang belum setenar saat ini. Namun siapa sangka klub Wyvern yang kini rajin menyumbang prestasi ini semula hanya berawal dari komunitas hobi saja.
BACA JUGA: Prestasi Klub Kairos Semarang, 7 Kali Juara Umum di 8 Event Sepatu Roda
“Awalnya cuma main nggak dijadwal, berbentuk komunitas dan mainnya di seputar Jalan Pahlawan dan Kantor Gubernur saja. Tapi setelah itu banyak yang tertarik, kemudian bikinlah klub yang lebih terstruktur di tahun 2012,” kata Rubi saat berbincang dengan beritajateng.tv di sela jadwal latihan Wyvern, belum lama ini.
Muncul saat dunia inline freestyle belum awam bagi pecinta sepatu roda di Semarang, akhirnya memaksa Rubi dan teman-temannya untuk belajar inline secara otodidak melalui YouTube. Saking kurangnya pemain inline freestyle saat itu, Rubi bahkan menyebutnya sebagai “babad alas”.