BLORA, 3/12 (BeritaJateng.tv) – Empat Taruna Akademi Militer (Akmil) asal Blora ini berbagai cerita, dengan Bupati Blora H Arief Rohman
Diantaranya 3 taruna dari Akmil, yakni Sersan Mayor Satu Taruna Diyanna Asma’ula Munawaroh, asal Karangjati Blora, alumni sekolah SMA Taruna Nusantara 2018. Kemudian Sersan Mayor Dua Taruna Rizky Ardiyanto, asal Desa Tempuran Blora, alumni SMA N 1 Blora 2018, dan Sersan Taruna Krisnanta Ahnaf Pramudya, asal Perumnas-Karangjati Blora, alumni SMA N 1 Blora 2019.
Serta satu taruna Akpol, yakni Bhayangkara Taruna Farizi Imam Aji, asal Karangjati Blora, alumni Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang 2020.
Mereka ingin agar kedepan semakin banyak pelajar Blora yang diterima menjadi taruna/taruni di Akmil, Akpol, maupun sekolah kedinasan lainnya.
“Orang tua saya (Bapak) bekerja sebagai sopir dan ibu sebagai penjahit. Kami berpesan untuk adik-adik di Blora yang ingin menjadi taruna atau sekolah kedinasan lainnya harus tetap semangat, terus berlatih dan belajar. Yang penting jangan minder, jangan percaya jika mendaftar taruna itu susah dan mengeluarkan banyak biaya,” ungkap Taruna Diyanna.
“Saya mendaftar di taruna Akmil gratis, tidak dipungut biaya apapun. Sejak SMP, SMA belajar dengan giat sehingga nilainya bagus dan bisa mengikuti seleksi Akmil. Semoga adik-adik Blora yang mau mendaftar taruna atau sekolah kedinasan lainnya bisa diterima tahun ini (2022),” lanjut Diyanna, yang kini menempuh pendidikan tingkat IV di Akmil Magelang.
Sementara itu, semangat pantang menyerah disampaikan Taruna Rizky Ardiyanto yang juga sedang menempuh pendidikan tingkat IV di Akmil Magelang.
“Saya dulu sekolah di SMA Negeri 1 Blora tahun 2018. Persiapan diri dengan matang, saya masuk Akmil juga gratis. Saya diterima setelah mencoba sebanyak 3 kali, pertama dan kedua gagal, dan lolos pada pendaftaran ketiga kalinya. Semuanya harus semangat, semoga semakin banyak taruna Akmil dari Blora,” terang Rizky.Hal yang sama juga disampaikan Krisna.