BACA JUGA: Hampir Setahun Pacaran, Sule Bongkar Awal PDKT dengan Santyka Fauziah yang DM Duluan
Karena manajemen yang menolak bekerja sama dengan Prilly, wanita berusia 27 tahun tersebut mengaku kehilangan banyak pekerjaan.
“‘Kalau lo pilih Prilly, talent gue mundur dari project iklan ini. Kalau lo pilih talent gue, lo harus cari cewek lain untuk jadi bintang iklannya’. So aku nggak pernah disatukan iklannya sama orang tersebut karena menajemennya nggak mau dan aku kehilangan beberapa pekerjaan karena itu,” sambungnya.
Bintang film Budi Pekerti tersebut tak mampu menahan rasa sedihnya saat itu. Pasalnya, karena manajemen yang menolak kerja sama tersebut membuatnya kehilangan iklan dengan biaya atau cuan yang sangat besar.
Bahkan, sebelumnya Prilly sempat berencana menggunakan uang iklan tersebut untuk melanjutkan pendidikannya di bangku kuliah.
“Di saat aku kehilangan beberapa pekerjaan karena satu orang itu, aku inget banget, aku nangis ke orangnya karena jumlah uangnya besar kan iklan itu,” ungkap Prilly.
“Aku tuh kerja untuk nyari uang karena pada saat itu aku udah lumayan gede,” jelasnya.
“Maksudnya udah remaja gitu dan goals aku adalah, aku nyari uang untuk kuliah karena aku bayar kuliah aku sendiri,” tambahnya.
Menurut sosok yang sering netizen jodohkan dengan Aliando Syarief ini, cuan dari iklan lebih besar daripada sinetron yang membayarnya Rp 2 juta per episode.
BACA JUGA: Ikutan Kritik soal Iuran Tapera, Kiky Saputri Malah Kena Bully Netizen
Terlebih, ia menilai bahwa cuan yang ia dapatkan dari bermain sinetron tersebut tak sebanding dengan perjuangannya.
“Sinetron kan bayarannya kecil banget ya. Aku nggak tahu deh, kayaknya aku satu episode Rp 2 juta kali ya dengan pulang pagi, sakit-sakitan, tipes,” ujar Prilly Latuconsina. (*)
