Terdiri dari dua bagian, satu menyajikan produktivitas jamu secara tradisional, termasuk patung-patung yang menggambarkan proses produksi jamu, dan yang lainnya menampilkan koleksi pribadi Nyonya Meneer. Bangunan museum ini mengusung gaya rumah Jawa, dengan nuansa yang sangat terasa saat berada di dalamnya.
Muri Museum Rekor Dunia Indonesia
Museum Rekor Dunia Indonesia didirikan atas inisiatif Jaya Suprana di kawasan industri Jamu JAGO, Jalan Perintis Kemerdekaan Semarang, pada 27 Januari 1990.
Peresmian dilakukan oleh Menko Polkam Soedomo dan Menko Kesra Soepardjo Roestam, dengan disaksikan oleh Ketua PMI Pusat Ibnu Soetowo dan Gubernur Jawa Tengah, HM Ismail.
Sejak saat itu, museum ini lebih terkenal dengan nama MURI, yang diberikan oleh Soepardjo Roestam saat upacara peresmian.
BACA JUGA: Rekreasi Air Tertua di Indonesia, Waduk Nglangon Kradenan Pilihan Tepat Liburan Sekolah
Museum Perkembangan Islam Jawa Tengah
Museum Perkembangan Islam Jawa Tengah mencatat sejarah perkembangan agama Islam di wilayah ini. Terletak di lantai 2 dan 3 Tower Asmaul Husna di kompleks Masjid Agung Jawa Tengah, yang berada di Jalan Gajah Semarang, museum ini menyimpan berbagai artefak.
Koleksi tersebut meliputi Iluminasi Al Qur’an, Wayang Golek Menak, Wayang Sadat, Gayor Masjid Sunan Muria, gamelan, ornamen dua sisi, ornamen Masjid Mantingan, keramik, peninggalan Islam awal, artefak kapal dagang, dan miniatur Menara Kudus.
Semarang Contemporary Art Gallery
Semarang Contemporary Art Gallery telah berdiri sejak tahun 2001. Terletak di kawasan Kota Lama, gedung berlantai dua ini menampilkan arsitektur khas kolonial Belanda. Galeri ini cukup luas, memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang ingin menikmati koleksi seni.
Anda dapat menikmati berbagai koleksi, termasuk patung, lukisan, dan karya seni lainnya yang menghiasi ruangan. Semua karya seni tersebut dapat Anda abadikan dengan kamera digital maupun ponsel.
Itulah informasi seputar daftar museum bersejarah di Kota Semarang yang bisa kamu kunjungi sebagai tempat liburan edukasi. (*)