“Anak ini luar biasa, nggak ada males-malesnya, hampir setiap hari anak saya itu berlatih, sempat waktu masa pandemi, terhenti dua tahun, tapi latihan senam online tetap dijalaninya,” ungkapnya.
Selain Dewi, ada tiga atlet senam lainnya yang juga berhasil membawa medali, Mereka adalah Zaskia Dwi Yusnita, yang meraih medali emas nomor ganda, bola dan all arround, dengan kategori senior Rhythmic.
Selanjutnya, Keira Kristianto, dengan kategori rhythmic pre junior B, yang berhasil meraih medali emas nomor free hand dan menjadi Harapan 1 nomor gada, serta harapan 3 nomor all round.
Sedangkan atlet yang meraih juara berikutnya yakni, Gadis, dengan kategori Pre junior B, berhasil meraih juara Harapan 3 nomor hoop dan Harapan 4 free hand.
Diketahui bahwa, kejuaraan Vivace 1st RG International Competition 2022, diikuti oleh 9 negara besar di dunia, yakni Malaysia sebagai tuan rumah, Singapura, Amerika Srikat (AS), Filipina, Rusia, Hongkong, Thailand dan China.
Setelah lama tidak adanya kejuaraan karena pandemi, kata Ivana, atlet-atlet Kota Semarang, akhirnya mampu berbicara banyak di level Internasional.
“Raihan prestasi ini sekaligus sebagai modal menuju Porprov 2023, ya mudah-murahan anak saya bisa tampil lebih oke lagi di Porprov 2023 cabor senam, yang akan di gelar bulan Oktober mendatang,” katanya. (Ak/El)