Kontribusinya tidak berhenti dalam lingkup kampus, almarhumah bahkan pernah menjadi narasumber pendidikan untuk Lembaga Pendidikan Kepolisian (Lemdik) Polri pada tahun 2020 terkait materi restorative justice.
“Itu bisa ditelusuri di Google Scholar, ada rekam jejaknya sebagai pemateri di Lemdik Polri,” kata Edi.
Tak hanya berprestasi secara akademik, Levi juga dikenal sebagai sosok yang dicintai mahasiswa. Usai mengajar, mahasiswa kerap meminta foto bersama dan membagikannya di media sosial sebagai bentuk kedekatan emosional.
“Almarhumah ini termasuk yang mahasiswa sukai. Setiap ketemu selalu sopan dan penuh cinta. Ini bukan hal yang di buat-buat,” ungkap Edi.
BACA JUGA: Namanya Terseret Kasus Kematian Dosen Levi, Ini Profil AKBP Basuki
Rekam jejak ilmiah, keteladanan pribadi, dan dedikasi Levi dalam dunia pendidikan kini menjadi alasan tim advokasi dan banyak pihak untuk terus mengawal proses hukum terkait kasus kematiannya.
Dalam Proses Penyidikan Polisi
Sebelumnya, Polda Jawa Tengah angkat bicara soal kasus kematian dosen muda Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, Dwinanda Linchia Levi (35).
Levi ditemukan meninggal di kamar kost-hotel (kostel) di Jalan Telaga Bodas Raya pada Senin, 17 November 2025 lalu.
Saat ini, kasus kematian Levi tengah dalam proses penyidikan. Namun, Polda Jawa Tengah belum dapat memastikan apakah kematian Levi itu ada unsur pidana atau tidak. (*)
Editor: Farah Nazila













