Kemudian, Masjid Agung (Demak), Wisata Alam Embun Bening (Grobogan), Pantai Kartini (Jepara), Kemuning Lawu Park (Karanganyar), Menganti (Kebumen), Pantai Indah Kemangi (Kendal), Umbul Ponggok dan Candi Prambanan (Klaten).
Selanjutnya, Candi Borobudur (Magelang), Masjid Sheikh Zayed dan Solo Zoo (Kota Surakarta), Kota Lama (Kota Semarang), Saloka (Kabupaten Semarang), serta berbagai DTW lainnya.
BACA JUGA: Lebaran Idul Fitri 2024 Sebentar Lagi! Berikut Rekomendasi Wisata Keluarga Semarang yang Sedang Hits
“Lokasi-lokasi wisata yang nanti akan banyak kunjungan kita sudah petakan, ada sekitar 103 DTW di Jateng yang berpotensi tingkat kunjungannya tinggi,” ungkapnya.
Untuk menghindari kemacetan, Agung meminta pengelola wisata bekerja sama dengan warga sekitar dalam menyiapkan kantong-kantong parkir. Sehingga, lanjut Agung, tidak ada kendaraan yang parkir di bahu jalan dan mengganggu arus lalu lintas.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat yang akan berwisata. Saat tempat wisata yang akan mereka kunjungi penuh, ada baiknya mencari DTW lain yang searah. Hal itu bagi Agung bisa memecah kepadatan.
“Ketika grafiknya tinggi masyarakat bisa merencanakan untuk melakukan kunjungan di tempat lain yang satu arah. Sehingga pastikan bahwa kunjungan wisata itu memberikan rasa nyaman, rasa gembira untuk meningkatkan jiwa,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi
