Banyak murid baru yang mendaftar melalui jalur prestasi
Hermien mengungkapkan tahun ini SMP Institut Indonesia Semarang menerima 203 siswa yang terbagi menjadi 7 kelas. Dari 203 murid itu, 20 di antaranya masuk melalui jalur prestasi.
Jumlah murid yang mendaftar melalui jalur prestasi itu merupakan terbanyak pada tahun ini, sehingga murid-murid tersebut turut meramaikan dan menunjukkan bakat di penutupan MPLS.
Ia juga menyoroti prestasi dari murid-murid yang bersekolah di SMP Institut Indonesia Semarang.
“Alhamdulillah murid kami berprestasi bahkan ada yang berprestasi di bidang sepak bola wanita, juara tiga internasional Thailand, dan juga prestasi-prestasi di bidang olahraga lain,” jelasnya.
Dari sisi akademik, SMP Institut Indonesia Semarang menerapkan kurikulum terbaru yang menekankan konsep deep learning dan proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5). Pelaksanaan program ini secara menyeluruh dari kelas 7 hingga kelas 9, dengan harapan siswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi