“Ini saya tutup pakai masker baunya terasa, apalagi di buka. Bener-bener wangi, tapi sayang ini pintu toiletnya sudah di kunci. Padahal kita mau lihat hasilnya, yang bersihnya kaya toilet lobby hotel. Tapi after-before nya sudah kita ambil dokumenya, wangi,” ungkap Bunda Ain sapaan akrabnya.
Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Blora, Dasiran yang hadir mewakili Bupati Blora Arief Rohman, mengatakan pasar ini menjadi pilot project perdana di Kabupaten Blora.
“Tujuannya adalah membuat pasar menjadi bersih, sehat agar pengunjung nyaman bertransaksi jual beli. Dengan harapan, nantinya bisa menjadi destinasi wisata kuliner. Baik bagi warga Blora, warga di luar Blora maupun tamu mancanegara dari Hotel,” jelasnya.
BACA JUGA: Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas di SMAN 1 Ngawen, Polres Blora: Berkendara Pastikan Siap
Kegiatan ini juga sebagai edukasi kepada para pedagang pasar rakyat Sidomakmur khususnya dan pasar pasar di Blora. Serta para pengelola pasar, agar sadar akan kebersihan lingkungan, merasa ikut memiliki fasilitas umum yang sudah pemerintah setempat sediakan. (*)
Editor: Farah Nazila













