“Saya sangat senang bisa mencicipi kembali jentik manis yang rasanya persis seperti buatan nenek saya dulu,” ujar Ibu Ana, salah satu pengunjung yang datang bersama suaminya.
Madhang kangen, ajang flashback kuliner dan kegiatan tempo dulu
Campaign ini tidak hanya menampilkan berbagai jajanan tradisional, tetapi juga hadir dengan rangkaian kegiatan edukatif dan interaktif. Salah satunya adalah “FFG: Fun Food Game”. Game ini berisi tebak rasa dan nama jajanan yang bertujuan supaya pengunjung lebih mengenal dan tahu jajanan tradisional. Mereka juga dapat mencicipi makanan di stand madhang kangen.
“Madhang Kangen” adalah bukti komitmen untuk menjaga dan melestarikan warisan jajanan Nusantara dari waktu ke waktu. Dengan menghidangkan kembali aneka jajanan tradisional dan mengenalkannya kepada masyarakat luas, kita tidak hanya menikmati kelezatan masa lalu, tetapi juga menjaga kekayaan budaya kita untuk generasi mendatang.
Adanya campaign budaya oleh Mahasiswa Universitas Semarang jurusan Ilmu Komunikasi ini, harapannnya dapat mengingatkan kembali akan kekayaan jajanan Nusantara yang tak lekang oleh waktu yang terus berkembang. Oleh karena itu, kita dapat memastikan bahwa kekayaan jajanan tradisional di Indonesia tetap lestari dan terkenal ke seluruh dunia. (*).
Editor: Andi Naga Wulan.