“Rasanya seperti diayak-ayak, awalnya ragu itu gempa atau bukan, sempat saya kira pusing saja. Tapi setelah monitor BMKG menunjukkan peringatan, memang ternyata terjadi gempa sungguhan,” ujar Tika.
Efek gempa di Semarang
Pantauan beritajateng.tv, gempa pun turut terasa kencang di wilayah Lamper Tengah, Semarang Selatan. Pasalnya, gempa sampai membuat lampu, kabel, serta perangkat elektronik tergoyang.
Sementara itu, Prakirawan BMKG Semarang Wahyu Sri Mulyani membenarkan adanya gempa yang terjadi di Tuban, Jawa Timur tersebut.
Menurutnya, lokasi gempa berada di 132 kilometer Timur Laut Tuban Jawa Timur. Mulyani mengaku, magnitudo gempa yang besar dan kedalamannya tidak terlalu dalam menyebabkan gempa terasa sampai Kota Semarang.
“Kemungkinan karena magnitude-nya 6 SR kemungkiann dampaknya sampai Kota Semarang. Kedalaman juga tidak terlalu [dalam], hanya 10 kilometer kedalamannya,” jelas Mulyani.
BACA JUGA: Gempa Bumi Magnitudo 4,2 Guncang Cilacap Hari Ini, BMKG: Tidak Ada Gempa Susulan
Lebih lanjut, posisi gempa, tutur Mulyani, berada di tengah laut. Gempa susulan pun menurutnya kemungkinan masih terjadi. Pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir, karena gempa tidak berpotensi tsunami.
“Kalau untuk tsunami belum berpotensi tsunami. Kalau gempa susulan kemungkinan ada, tapi magnitude-nya lebih kecil dari yang pertama tadi. Untuk imbauannya masyarakat tetap waspada, karena kemungkinan masih ada gempa susulan,” tandasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi