Pegawai kantor Daop 4 Semarang juga terlibat dalam posko angkutan guna membantu pemberian informasi kepada penumpang.
Dari sisi kesehatan, posko layanan kesehatan buka di enam stasiun. Yakni Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, Cepu, Pekalongan, dan Ngrombo.
Di setiap stasiun tersebut, satu dokter umum dan tenaga paramedis siaga untuk memberikan penanganan medis.
Perkuat Fasilitas Layanan Penumpang
KAI Daop 4 Semarang juga memperkuat fasilitas pelayanan penumpang. Kebersihan area stasiun, ruang tunggu, toilet, dan kereta terus dijaga.
Sejumlah fasilitas tambahan tersedia, mulai dari drinking water station di beberapa stasiun besar, pengering payung. Hingga fasilitas face recognition boarding gate yang kini tersedia di Stasiun Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, dan Pekalongan.
Tak hanya itu, fasilitas pendukung seperti kursi roda, ruang menyusui, ruang bermain anak, tabung oksigen, tandu, dan ambulans juga standby untuk menjamin kenyamanan seluruh pelanggan, termasuk kelompok rentan.
Dalam aspek keselamatan, KAI Daop 4 Semarang menggencarkan program Management Safety Walkthrough. Melalui program ini, jajaran manajemen turun langsung ke lapangan untuk memeriksa lintas operasional, mengidentifikasi potensi bahaya. Serta memastikan seluruh prosedur keselamatan dijalankan dengan baik.
KAI juga telah melakukan rampcheck standar pelayanan minimum bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.
Selain itu, koordinasi dengan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dilakukan secara intensif untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem selama musim hujan.
Sebagai langkah mitigasi tambahan, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan alat material untuk siaga di seluruh wilayah operasional, mulai dari Tegal hingga Grobogan. Peralatan tersebut disiapkan khususnya di 20 titik daerah pantauan khusus yang rawan banjir, longsor, dan tanah labil.
“Kami berharap dukungan dari seluruh pihak agar Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan aman dan lancar. Dengan kolaborasi bersama berbagai instansi, kami optimistis liburan akhir tahun bersama kereta api akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi masyarakat,” tutup Suharjono. (*)
Editor: Elly Amaliyah













