Jateng

Harga Beras Melonjak Naik Akibat Kekeringan Ekstrem, Ketua DPRD Jateng: Bagus, Bikin Petani Semangat Garap Sawah

×

Harga Beras Melonjak Naik Akibat Kekeringan Ekstrem, Ketua DPRD Jateng: Bagus, Bikin Petani Semangat Garap Sawah

Sebarkan artikel ini
harga beras Jateng
Ketua DPRD Jateng Sumanto (kiri) bicara tentang kenaikan harga beras di Podcast Parlemen yang dipandu Host Ricky Fitriyanto. (youtube beritajatengtv channel)

“Ini yang paling tinggi dalam sejarah 10 tahun terakhir, nanti petani-petani akan kembali menggarap sawah,” ucapnya politisi PDI Perjuangan tersebut.

BACA JUGA: Pemkot Semarang Akan Gelar Operasi Pasar Atasi Kenaikan Harga Beras di Pasaran

Pada bulan Februari hingga Maret 2023 lalu, Sumanto menyebut harga kering panen dari petani sudah menyentuh angka Rp5.000. Baginya, harga itu tergolong bagus lantaran pada tahun sebelumnya harga gabah kering panen dari petani hanya Rp3.800 sampai Rp4.000 saja.

“Pemerintah juga harus bisa menstabilkan agar harganya tidak tinggi-tinggi. Tetapi untuk petani juga jangan rendah-rendah. Kalau rendah kan mereka tidak akan mau menanam karena rugi,” ujarnya.

BACA JUGA: Tak Hanya Kekeringan, Dinas Ketahanan Pangan Ungkap Pemicu Lonjakan Harga Beras di Jateng

Kenaikan harga saat ini, ujar Sumanto, masih dalam kategori wajar. Terlebih, pemerintah kini sedang memberikan bantuan beras kepada masyarakat kurang mampu di seluruh Indonesia.

“Itu (bantuan beras) akan berjalan sampai bulan Desember. Nantinya juga ada operasi pasar seperti kata Pak Presiden, mudah-mudahan bisa mengerem laju peningkatan beras,” tandasnya. (*)

Editor: Ricky Fitriyanto

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan