Scroll Untuk Baca Artikel
Pendidikan

Hari Guru Nasional, Disdik Kota Semarang Ajak Pendidik Jadi Orang Tua Kedua

×

Hari Guru Nasional, Disdik Kota Semarang Ajak Pendidik Jadi Orang Tua Kedua

Sebarkan artikel ini
Bambang Pramusinto
Kepala Disdik Kota Semarang, Bambang Pramusinto saat ditemui di SMPN 39 Semarang, Rabu 22 Novembee 2023. (Fadia Haris Nur Salsabila/beritajateng.tv)

“Kalau anak menghargai temennya, tidak suka bullying, Insya Allah anak tidak kepikiran melakukan kekerasan. Kalau kekerasan tidak terjadi kan tidak ada tawuran, sehingga Semarang konfusif karena itu jadi indikator Kurikulum Merdeka, indikator pendidikan,” lanjutnya.

Hari Guru Nasional, singgung Kurikulum Merdeka

Sementara itu Kemendikbudristek telah menerbitkan pedoman untuk memeriahkan peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023. Adapun tema peringatan untuk Hari Guru Nasional Tahun 2023 adalah “Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar”.

Kemendikbudristek mengganti Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka sebagai langkah pemulihan pembelajaran 2020-2024 ketika pandemi Covid-19. Merdeka Belajar adalah sistem pendidikan yang memungkinkan siswa memilih pelajaran sesuai minatnya. Hal tersebut untuk mengoptimalkan minat, bakat dan potensi siswa.

BACA JUGA: Kumpulan Kata Bijak Hari Guru Nasional dari Tokoh-tokoh Terbaik

“Makanya ada Kurikulum Merdeka, supaya anak-anak bisa menjadi sosok anak yang cerdas, pinter pelajaran, tapi juga anak-anak yang punya karakter, punya kemampuan,” kata Bambang.

Pada Kurikulum Merdeka, siswa memiliki peluang sekitar 20 hingga 30 persen untuk dapat mengeksplorasi minat, bakat, dan potensinya sehingga dapat menjadi generasi yang berkarakter.

“Jangan sampai anak-anak hanya pinter tapi nggak tahu lingkungan,” tutupnya. (*)

Editor: Ricky Fitriyanto

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan