“Saya cek dan serap aspirasi, memang ada masukan buat kami berdua jika nanti terpilih. Bagaimana mengoptimalkan pasar tradisional di bawah gempuran pasar online, karena teman-teman pedagang ini di wilayah middle low. Pemerintah harus turun tangan langsung supaya mereka bisa naik kelas,” ucap Hendi.
Adapun optimalisasi pasar tradisional itu disebut Hendi masuk dalam program kampanyenya.
“Ini arahnya untuk Jateng lebih sejahtera,” sambung Hendi.
Hendi beberkan program bangkitkan pasar tradisional, dari bantuan modal hingga bikin event
Menanggapi keluhan pedagang soal sepinya pasar, Hendrar Prihadi membeberkan upaya untuk mengatasi hal tersebut. Salah satunya adalah memberikan bantuan modal hingga mengadakan event di pasar tradisional.
“Tekanan pasar online sedemikian besar, makanya ini harus ada kebijakan dari pemerintah untuk mereka, misalnya promo lewat media sosial atau event di pasar supaya ramai,” terangnya.
Soal bantuan modal, Hendi menyinggung program Ganjar Pranowo yang sempat diterapkan saat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.
BACA JUGA: Tim Andika-Hendi Protes Banyaknya TPS Loksus, Ini Tanggapan KPU
“Kami rencana punya program untuk mengangkat kawan usaha mikro menengah kecil, dengan bantuan permodalan. Pak Ganjar pernah menyalurkan lewat Bank Jateng, tapi juga lewat sistem itu akan kita sedikit modifikasi tata kelolanya. Supaya yang dapat memang benar-benar yang membutuhkan,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu pedagang Pasar Peterongan, Ninik, mengaku senang atas kedatangan Hendi. Terlebih, Hendi sempat berbelanja di warungnya.
“Senang, kebetulan diawali dia [Hendi]. Alhamdullilah, membuka rezeki pagi ini, amin,” ucap Ninik. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi
