Terkait dengan ketersediaan pangan, Ita mengatakan untuk Kota Semarang memiliki program untuk menangani masalah tersebut sehingga ia meminta untuk dilakukan intervensi.
“Saya sudah sampaikan kita memiliki badan usaha milik petani, kemudian kita juga punya program pak rahman, untuk terus menerus lakukan intervensi – intervensi,” ungkapnya.
Walikota Ajak Bersihkan Tanaman Kering
Sebelumnya, Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan jajaran melakukan bersih-bersih area sekitar Sungai Banjir Kanal Barat (BKN).
Mbak Ita bahkan ikut menyapu dan mencabut rumput-rumput kering yang berada di kawasan tersebut.
Tak hanya itu, ia juga menanam beberapa jenis tanaman sebagai upaya penghijauan dan menambah kesejukan area BKB.
Melihat banyaknya rumput yang mulai kering, ia mengajak masyarakat ikut menjaga kebersihan. Utamanya ikut membersihkan tanaman kering yang bisa memicu terjadinya kebakaran. Langkah ini di ambil sebagai antisipasi di musim kemarau dan el Nino. (*)
Editor: Elly Amaliyah
