SEMARANG, beritajateng.tv – Titik pemberhentian bus Trans Semarang di Halte Jalan Pemuda Semarang bak jalur offroad karena aspal bergelombang. Kondisi jalan tersebut menganggu pelayanan Trans Semarang dalam hal kenyamanan penumpang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suwarto mengatakan, jalur di depan Halte Pemuda sebenarnya telah ada penambalan jalan beberapa waktu lalu.
Penambalan tersebut sebagai upaya penanganan sementara. Sembari menunggu rencana anggaran biaya (RAB) untuk pembentonan. Rencananya, pembetonan akan terlaksana pada pekan ini.
BACA JUGA: Video Busnya Banyak Cumi-Cumi Darat, Trans Semarang Rencanakan Kenaikan Biaya Operator
“Memang, kemarin sudah kami lakukan penambalan untuk perataan sambil menunggu proses RAB untuk betonnya. Jadi, nanti Kamis, kami akan mulai lakukan pembetonan,” jelas Suwarto, Senin, 3 Maret 2025.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Semarang untuk pengalihan sementara pemberhentian bus Trans Semarang hingga umur beton matang.
“Nanti Dinas Perhubungan yang akan mengatur pemberhentiaan sementara,” ucapnya.
Warto mengatakan, pembetonan memang sengaja di pilih sebagai opsi agar lebih kuat menahan beban. Mengingat halte merupakan jalur berhenti dan berangkat bus Trans Semarang.
“Kalau di halte itu kan tempat mengerem sama tempat mulai berangkatnya bus, kan mesti ada penekanan. Mengerem menekan, nanti berangkat juga menekan,” jelasnya.
Jika di aspal, dia khawatir, tidak kuat menahan beban kendaraan dan akan cepat rusak, sebagaimana kondisi saat ini.
Respon (1)